H.Supriadi Ikhsan Pengusaha Sukses Dari Ternate, Asal
Kab Pinrang
Pinrang Sulpos –
H.Supriadi Ikhsan mungkin merupakan sebuah nama yang belum terlalu kondang bagi
sebagian masyarakt Kabupaten Pinrang, namun bagi warga kecamatan Patampanua dan
batu lappa H. Supriadi merupakan seorang tokoh yang selalu mendapat tempat
didalam diri dan hati mereka.
Dalam satu kesempatan
Wartawan Tabloid Sulawesi Pos melakukan wawancara dengan beliau di Kediamannya,
tepatnya di daerah Benteng kec. Patampanua
Kab.Pinrang seputar sejarah perjalan karier beliau merintis usahanya
hingga menjadi seorang pengusaha sukses.Tampak jelas sosok yang ramah namun
penuh ketegasan ini menceritakan pengalaman hidupnya
Awalnya sejak kecil orang
tua saya dan saudara-saudara saya mencoba mengadu nasib di Ternate setelah
tammat di SD 116 benteng saya pun ikut orang tua kesana dan kebetulan waktu itu
orang tua saya bekerja di perusahaan kayu Poleko di ternate saya sekolah SMP
disana namun tidak tamat dan saya lanjutkan disini di pinrang kemudian SMA juga
di ternate namun selesainya juga di Sidrap. Lalu saya melanjutkan pendidikan di
Universitas 45 Makassar dan saya termasuk mahasiswa angkatan tahun 90, saya
mengambil jurusan pertanian dan peraktek di ternate tepatnya di poleko pulobi
tetapi saya ambil bagian ketenaga kerjaan, selesai S1 saya disini sempat
nganggur selama satu tahun, biasalah dalam mengisi keseharian saya nyambi jadi
sopir dan kerja serabutan lainnya yang penting dapat uang rokok, saya lahir tahun
1970 dan berkeluarga tahun1997.
Awal usaha saya ketika
kembali ke Ternate saya mulai dari nol yah kerja apa saja, Cuma karena latar
belakang masyarakat disana pada waktu itu masih belakang dan dengan adanya
program otonomi daerah masyarakat merasa dianak tirikan oleh pemerintah, disanalah
saya mulai berkiprah mulailah saya banyak kenal dengan orang-orang pemkab
termasuk Bupati ngelanturlah saya untuk menenangkan masyarakat Akhirnya bupati
memberikan kita lahan Tambang Emas seluas 584,5 Hektar dengan Produksi setengah
Kilo Gram Emas murni / Hari yang dikelolah oleh perusahaan Tambang PT.Ihsan
Sentosa di desa Anggai, Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi
Maluku Utara (Halmahera) untuk membantu pendapatan dan penghasilan
masyarakat dan sayalah yang dipercaya
kelolah artinya penyandang dananya adalah saya. Sebagai Komisaris (Pendiri) PT
Ikhsan Sentosa sekaligus sebagai Ketua Asosiasi Pengusaha Tambang Emas
Kabupaten Halmahera Selatan
Kembali kepinrang ini saya
baru-baru saja namun berbicara hubungan emosional dengan masyarakat itu saya
sudah dari dulu memang, seperti di Benteng ini semua petani yang ada disini
semuanya saya Subsidi dengan dana pribadi, dari kurang lebih 200 hektar sawah saya subsidi Rp.70 juta / satu kali panen,
terus saya memberi bantuan kepada mereka
traktor tangan untuk kelompok tani dan
sampai sekarang sudah ada 10 unit yang saya turunkan kepada mereka, ada
beberapa pembangunan dan perbaikan Irigasinya pun semuanya saya yang tanggung
,perinciannya dalam 1 hektar sawah itu saya subnsidi Rp.200 ribu rupiah jadi Rp.200
hektar 70 juta / 1 kali panen jalan dan
lorong-lorong disini semuanya kami yang benahi berupa Cor beton, begitupun ada
beberapa pembangunan jalan ke batulappa sampai di pendakian itu ada sekitar 1
kilo itu kami semua yang Cord dan Pondasinya Kiri kanan dan sejak kami berada
disini kami telah perkirakan telah mengeluarkan kurang lebih 500 juta dana
pribadi untuk membantu warga pinrang secara ikhlas . Adapun kalau berbicara
soal Politik itu saya masih seumuran jagung dan saya mau terjun ke partai nanti
setelah saya bertemu dengan Andi Nawir, jadi kalau saya di Tanya soal politik.
maaf saya tidak bisa kerkomentar karena sejak saya lahir baru kali ini terjun
kedunia politik itu karena kesibukan saya dengan urusan bisnis. Sebenarnya dari
dulu saya banyak yang tawari untuk bergabung di partai tapi saya katakan belum
ada pikiran kesana dan nanti setelah saya bertemu Andi nawir saya mencoba untuk
bergabung di partai Gerindra kabupaten Pinrang , dan kebetulan saya di posisi wakil
ketua, mengawali dan menapak awal saya
memasuki dunia politik saya pertegas komentar saya dirapat partai bahwa bila
kita berorganisasi kita harus loyal dan setia kepada garis partai . apalagi
partai Gerindra saat ini belum ada kursi di DPR jadi pendanaannya dan pinansialnya darimana
kalau bukan dari kita-kita para anggota.
Kalau soal kursi untuk
partai Gerindra di DPR saya tegaskan dalam rapat bahwa bahwa saya harus
memenangkan 4 kursi, itu didasari karena
adanya hubungan emosional saya dengan masyarakat, sayakan punya basis
dan wilayah binaan .saat ini ada 2 Kecamatan yaitu Kecamatan Patampanua dan
batu lappa, dan Insya Allah saya target untuk kecamatan batu lappa saja bisa
Satu kursi dan Duampanua Insya allah 1 Kursi jadi satu wilayah pemilihan satu
kursi.jadi untuk wilayah utara kita target 2 kursi untuk wilayah selatan 2
kursi DPRD pinrang.
Berbicara masalah Pilgub
saya berharap kepada warga Pinrang Khususnya agar jangan melupakan jasa-jasa
Andi Nawir,beliau telah memimpin daerah ini selama 10 tahun tentu selama
kepemimpinan beliau banyak kemajuan yang bisa kita rasakan, saya saja kalau
secara Pribadi selama 10 tahun kepemimpinan beliau sebagai Bupati itu tidak
pernah saya rasakan karena saya di ternate dan baru satu kali itu saya bertemu
dengan beliau tetapi prinsip saya kenapa mesti pilih orang lain sedangkan ada
satu putra daerah kita yang mau maju, dan saya merasa bangga jika orang
mengatakan wakil gubernur Sulsel adalah orang Pinrang, selain itu di perantauan
saja tidak ada yang namanya suku lain kalau orang bugis orang hanya mengenal
suku Bugis selain itu hubungan Emosional dan rasa persatuan kita di perantauan
cukup kental, lalu kenapa di daerah sendiri mau terpecah olehnya saya berpesan
bahwa keluarga yang paling dekat adalah tetangga dan Andi Nawir adalah Orang
Pinrang jadi Alangkah bodohnya bila kita mau memilih orang jauh yang belum
tentu datang membantu kita bila di butuhkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar